Pengukuran laju aliran yang akurat sangat penting dalam pemeliharaan energi yang efisien dan proses industri seperti pabrik kimia. Memilih metode yang tepat adalah hal yang terpenting berdasarkan jenis fluida, persyaratan sistem, dan bahkan spesifikasi aplikasi. Karakteristik fluida bervariasi pada viskositas, densitas, temperatur, nilai pH dan daya korosif. Selain itu, kondisi sistem seperti tekanan, rezim aliran, dan lingkungan penerapan harus diperhitungkan.

Apa itu Laju Aliran?

Laju aliran mengacu pada jumlah cairan yang mengalir melalui suatu titik per satuan waktu. Ini diukur dalam satuan seperti liter per detik atau galon per menit pada umumnya. Ini adalah parameter penting dalam teknik hidrolik dan ilmu kedokteran. Insinyur dapat memperoleh wawasan mengenai rezim fluida, terutama berkontribusi dalam mengoptimalkan pemrosesan industri dan membuat keputusan yang tepat.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laju Aliran

Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi laju aliran merupakan prasyarat untuk memilih skenario pengukuran laju aliran terbaik. Jenis fluida, properti, rezim aliran, suhu, tekanan, ukuran pipa, konfigurasi dan kondisi pemasangan merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi laju aliran.

Identifikasi Jenis Cairan

Sangat penting untuk mengidentifikasi media mana yang Anda hadapi. Teknologi pengukuran aliran spesifik harus diadopsi untuk setiap fluida yang berbeda. Misalnya, gas dapat dikompresi tetapi cairan tidak; kepadatan uap bervariasi. Cairan dengan viskositas lebih tinggi seperti minyak merambat melalui pipa secara berbeda dibandingkan cairan dengan viskositas lebih rendah seperti air. Penting bagi pemilik dan insinyur di berbagai pabrik untuk memilih teknologi yang tepat untuk pengukuran yang akurat dan pengendalian yang tepat.

Bagaimana Mengukur Laju Aliran?

Pengukur Aliran Volumetrik atau Massa

Membuat pilihan antara pengukuran volumetrik atau aliran massa merupakan langkah penting sebelum mengoptimalkan keakuratan sistem fluida.Pengukur aliran volumetrikideal untuk cairan dengan kepadatan yang tetap pada tingkat stabil, terutama sebagian besar cairan dan gas dalam sistem pemrosesan.Pengukuran aliran massadiperlukan jika kepadatan berubah seiring suhu dan tekanan. Mengingat alasan ini, pengukur aliran massa diterapkan untuk mencatat jumlah total material yang melewati suatu titik per satuan waktu.

Pilih Pengukur Aliran yang Sesuai

Pengukur Aliran Volumetrik